21 Januari 2010

Air Kencing Dijual Laku Rp.1500 per-Liter

Bangun pagi Anda ingin pipis, jangan buru-buru dibuang di lubang WC dulu. Sebab di Indramayu, air kencing memiliki nilai ekonomis, karena bisa dijual 1 liter harganya Rp 1 ribu. Bisnis air kencing (urine) yang dikembangkan masyarakat Desa Karanganyar, Kecamatan Kandanghaur, Indramayu, Jabar dinilai paling aman dari pengaruh globalisasi akibat membanjirnya produk China.

Jangan buang-buang air kencing Anda, apalagi sembarangan, mending ditampung lalu dijual

Jangan buang-buang air kencing Anda, apalagi sembarangan, mending ditampung lalu dijual

Setiap hari, tak kurang dari 1.500 liter air kencing yang ‘dihasilkan’ berbagai lapisan masyarakat dikumpulkan dan ditampung di sebuah gudang milik PT. Dwi Fajar, perusahaan yang memproduksi pupuk organik cair di Blok Karangsinom, Kandanghaur, Indramayu.

Di gudang penyimpanan PT. Dwi Fajar yang ber-AC itu, air kencing sudah tidak berbau lagi. “Beda ketika air kencing masih di perjalanan. Waduh baunya sangat menyengat,” kata Darmin, 38 warga Blok Cilet yang mencoba memproduksi air kencing dari seluruh anggota keluarganya dan dijual ke PT. Dwi Fajar 1 liter harganya Rp 1 ribu.

Siapa sangka, air berbau pesing yang merupakan limbah manusia itu kata Dibyo, 50, salah seorang pekerja PT. Dwi Fajar setelah dicampur bahan-bahan alamiah seperti air kelapa, dsb kemudian diproses menggunakan sistem fermentasi menjadi sebuah produk pupuk organik cair yang mampu menyuburkan segala macam tanaman seperti padi dan palawija.

Pupuk organik cair itu dikemas dalam botol di mana 1 liter pupuk organik cair harga jualnya Rp 30 ribu. “Penggunaan pupuk organik cair pada setiap 1 HA (Hektar) tanaman padi cukup 2 liter saja atau seharga Rp60 ribu,” ujar Dibyo.

Perbandingan manfaat antara pupuk urea produksi pabrik dengan pupuk organik cair kata Dibyo, 1 liter pupuk organik cair yang harganya hanya Rp 30 ribu per liter sama dengan 100 Kg pupuk urea yang harganya Rp 190 ribu. Penggunaan pupuk organik cair itu ternyata lebih efisien dan hasilnya sangat menggembirakan.

Menurut Dibyo, berdasarkan hasil uji laboratorium milik PT. Dwi Fajar, air kencing pada produk pupuk organik cair itu berfungsi menahan tanaman dari penyakit. Sedangkan air kelapa untuk meningkatkan kesuburan tanaman, baik padi maupun palawija.

Pupuk organik cair kini jadi alternatif para petani di Indramayu khususnya dalam menghadapi kelangkaan pupuk urea serta mahalnya harga pestisida di pasaran. Dan yang terpenting, penggunaan pupuk organik cair itu aman dari dampak residu atau bahan racun yang merugikan kesehatan manusia.

Sumber : http://indocashregister.com/2010/01/20/wow-airkencing-laku-keras-dijual-per-liter-rp-1500/

0 comments:

Facebook Fans

Terimakasih Sudah Menjadi Fans

CHAT

Direktori Blog

BloggingGratis Top 1,000,000 Sites : Blog With Dofollow TopOfBlogs Hyperlocal Blogs - BlogCatalog Blog Directory Wordpress Topsites Entertainment blogs 100 Blog Indonesia Terbaik Add to favourite links Literature Science Blogs TOP.ORG - Topsites PlanetBlog - Komunitas Blog Indonesia Entertainment Blogs - Blog Rankings free blog directory Hihera.com Blog Directory & Search engine Top Blogs online counter Powered by  MyPagerank.Net

Follow S.T.R.O.V

  © Blogger templates Psi by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP